13.52
Robby Andrean
Inilah hubungan antara pornografi dan ancaman virus. Menurut berita dari Symantec, telah terdeteksi lebih dari 3 miliar serangan malware, meningkat tajam dari 286 juta malware di tahun lalu, seperti yang dikutip dari majalah tahunan Internet Security Threat Report yang dipublikasi hari ini, Rabu (06/04). Serangan malware berbasis web meningkat 93 persen dari tahun 2009, dan yang paling sering menyebabkan serangan malware adalah ketika user mencari situs yang berbau pornografi, sekitar 49 persen dari situs berbahaya yang ditemukan via pencarian web, adalah serba pornografi.
Sementara itu, si ‘orang jahat’ selalu berkembang dengan teknologi baru. Bahkan, situs jejaring sosial juga menjadi sasaran, dengan banyaknya link berbahaya di Facebook. Juga situs seperti Twitter dengan ancaman malware layanan pemendek URL, seperti bit.ly. Secara keseluruhan, kelemahan pada software juga ikut meningkat, sebanyak 6,253 kelemahan dalam software di tahun 2010, lebih tinggi dibandingkan edisi sebelumnya.
Posted in: Hacking
0 komentar:
Posting Komentar